Apa itu Bahasa Jepang? Bagaimana Cara Belajarnya?

Sebelum kita masuk kepada topik akan sekolah – sekolah di Jepang sampai kehidupan masyarakatnya, ada baiknya kita mengenal bahasanya dahulu, yaitu bahasa Jepang. Tentu kalian sangat mengenal atau pernah mendengar akan kultur Jepang seperti budaya otaku (anime, manga, dan lain-lainnya), wisata kuil, makanannya yang khas seperti takoyaki atau pun okonomiyaki, dan sebagainya. Yang tentu saja dari mereka akan terdengar bahasa yang mereka gunakan sehari-hari. Kali ini kita akan memperkenalkan kalian bahasa Jepang dan cara belajarnya.

Bahasa Jepang adalah bahasa yang digunakan oleh penduduk Asia Timur terutama negara Jepang seagai bahasa ibu para masyarakat di sana. Ada pun bahasa Jepang masih memiliki satu rumpun dengan bahasa Mandarin.  Bahasa Jepang sendiri mendapatkan peringkat ke-sembilan yang banyak gunakan di dunia selain bahasa Inggris atau pun Mandarin. Bahasa Jepang sendiri terdiri dari tiga bagian yaitu Hiragana, Katakana dan Kanji yang ketiga unsur tersebut tidak bisa dipisahkan dan memiliki fungsi masing-masing.

Pertama, Hiragana. Hiragana merupakan tulisan yang sangat umum di kalangan penuturnya. Terdiri dari 46 karakter yang mereka terbagi dari vokal a, i, u, e, dan o dan konsonan. Bentuk mereka terlihat seperti bundar dan memiliki fungsi sebagai pertanda kata sifat dan kata kerja, menulis kata-kata yang tidak bisa ditulis dengan Kanji, dan sebagai furigana yang merupakan alat bantu dalam membaca kanji dalam sebuah wacana atau pun kalimat.

Selanjutnya adalah katakana. Katakana sendiri hampir seperti Hiragana yang terdiri dari 46 karakter dan membentuk tulisan seperti sudut yang tajam, fungsinya mereka ini adalah sebagai adaptasi tulisan Inggris ke dalam tulisan mereka sendiri yang umumnya seperti nama negara atau pun nama orang asing. Seperti サンキュー (sankyuu) yang berarti terimakasih, atau pun negara Amerika (アメリカ).

Selain Hiragana dan Katakana, ada juga Kanji yang merupakan bagian terpenting dari bahasa Jepang karena satu kanji mewakili beberapa arti yang tergantung dari penggunaannya sendiri. Kanji sendiri merupakan diadaptasi dari sistem penulisan bahasa Mandarin, yang akhirnya Kanji Jepang merupakan gabungan dari kanji tradisional Mandarin dan kanji sederhana Mandarin. Untuk membaca satu wacana atau artikel dalam sebuah koran, seseorang perlu mengingat setidaknya sekitar 2000-2500 kanji agar mengerti semua konteks yang ada pada wacana itu.

Sama dengan bahasa lain seperti Inggris, Mandarin, dan sebagainya, bahasa Jepang tentu punya ujian bahasanya yang bernama Nihongo Nouryoku Shiken (日本語能力試験), yang terdiri dari tingkat N1 (yang paling susah) sampai N5 (yang masih pemula), yang nanti kita akan bahas di artikel berikutnya.

Ciri Khas Bahasa Jepang

  1. Jenis Kata: Dalam bahas jepang terdapat Kata Kerja, Kata Sifat, Kata Benda, Kata Keterangan, Kata Penghubung, Partikel dan lain-lain.
  2. Urutan Kata: Partikel diletakkan pada akhir kalimat. Kata yang menerangkan diletakkan di depan kata yang diterangkan.
  3. Predikat: yang menjadi predikat bahasa Jepang adalah Kata Kerja, Kata Sifat, dan Kata Benda + です(だ).Predikat berubah bentuk sesuai dengan positif atau negatif, atau waktu lampau atau waktu non lampau. Predikat tidak berubag bentuk karena orang, jenis kelamin atau bilangan.
  4. Partikel: Pada belakangan kata atau kalimat dipakai partikel. Partikel menunjukkan hubungan antara kata dan kata, atau berfungsi untuk membubuhkan berbagai arti.
  5. Penghilang: Subjek atau objek kadang0kadang dihilangkan jika konteks kalimat dapat dipahami.  

Sekarang, kita akan memberikan cara belajar bahasa Jepang yang bisa kalian coba untuk mempelajar bahasa yang unik ini.

1. Belajarlah dari karya-karya Jepang.

Kalian tentu tahu akan komik Jepang (Manga) sampai ke animenya, kan? Dari karya-karya mereka baik film drama, animasi, komik, sampai gim sekalian pun kalian bisa belajar dari sana. Bagaimana cara penggunaan bahasa mereka dalam membuat kalimat sampai cara mereka berbicara atau melakukan percakapan dengan orang lain. Untuk kalian yang masih pemula, cobalah membaca komik Jepang yang memberikan ada furigana atau drama-drama tokusatsu seperti Kamen Rider atau Ultraman yang tentu saja bisa kalian coba untuk mengenal Jepang secara general. Kalian bisa membuka web Comic-Walker (http://comic-walker.com) yang mana kalian bisa membaca komik legal dan juga bisa belajar bahasa Jepang atau mendownload Nico Nico Manga yang tersedia di appstore.

2. Gunakanlah buku panduan belajar Berbahasa Jepang.

Banyak sekali buku panduan untuk belajar bahasa Jepang yang bisa kalian dapat di toko buku mana saja. Dari buku Gakushudo, Marugoto, Nihongo Kira Kira, sampai Minna no Nihongo yang tentu memiliki kekhasan dan materi tersendiri dalam konten-konten yang disediakan di buku mereka.

3. Konten Pembelajaran Online

Di zaman yang penuh teknologi sekarang ini kita sudah dapat belajar di mana saja dan kapan saja melalui internet, bahkan konten pembelajaran bahasa Jepang pun sudah meranah sampai dunia internet. Seperti channel Youtube Nihongo no Mori (http://youtuube.com/user/freejapaneselessons3) yang menyediakan konten pembelajaran dari N1 sampai N5, di mana kalian bisa belajar pola kalimat, kosakata, sampai ke partikel yang ada di bahasa Jepang ini. Atau, e-learning yang disediakan oleh Japan Foundation yang bernama Minato (http://minato-jf.jp) yang dituju untuk orang asing yang ingin mempelajari bahasa Jepang.

4. Mencoba berteman dengan orang Jepang

Di zaman penuh teknologi ini, membuat masyarakat Jepang terutama para pemuda yang sangat antusias mendapatkan teman asing dari negara yang berbeda yang mana bisa bertukar budaya sampai mengajari bahasa. Salah satunya, Kawasaki Internasional Penpal (http://kawasaki-int.net) yang menyediakan layanan untuk mencari sahabat pena atau penpal. Dengan menggunakan email saja kalian bisa mencari sahabat pena yang berasal dari Jepang.

5. Budayakan membaca

Tidak hanya membaca komik atau manga, kalian juga bisa membaca novel atau cerita bergambar (ehon). Seperti novel yang isinya sudah penuh dengan kanji-kanji yang membuat kalian bisa mencari arti dan cara membacanya, atau pun ehon yang berisi dongeng-dongeng Jepang sehingga kalian bisa mengetahui legenda, sejarah, dan budaya Jepang. Untuk novel Jepang kalian bisa membelinya di cabang-cabang Kinokuniya (http://www.kinokunya.co.id) yang tersebar di Indonesia, dan untuk ehon kalian bisa membuka link Alphapolis (http://ehon.alphapolis.co.jp) yang setiap minggunya diperbaharui.

6. Latihan

Tidak hanya membaca dan mendengarkan saja dari sumber-sumber yang ada, untuk mengasah kemampuan berbahasa Jepang ini sangat diperlukan latihan terus menerus, terlebih lagi dalam hal menulis dan berbicara yang sangat penting untuk kehidupan kita. Dengan menulis hiragana, katakana, dan Kanji di buku kotak-kotak saja sudah membantu kalian dalam mengingat arti dan cara menulis kanji, atau pun melakukan percakapan dengan orang Jepang sendiri atau sahabat pena kalian dari Jepang itu akan berguna.

7. Mengikuti kursus belajar Bahasa Jepang

Tidak hanya belajar secara pribadi, kalian juga bisa mengikuti kursus les bahasa Jepang. Banyak sekali perusahaan atau seseorang yang membuka kursus belajar Bahasa Jepang secara intensif baik privat maupun umum. Evergreen, Shinjuku Centre, dan masih banyak lagi merupakan salah satu lembaga yang menyediakan kursus bahasa Jepang, tentu saja dengan kalian bisa membagi waktu yang ada untuk belajar salah satu bahasa yang sulit ini.

Bahasa Jepang itu merupakan salah satu bahasa yang sulit namun dalam belajarnya sangat menyenangkan, terutama dari cara-cara yang diberikan bisa kalian jadikan hobi sekaligus cara belajar yang efektif. Memang pada awalnya memiliki banyak kendala dalam belajar bahasa Jepang ini, tetapi dengat tekad dan niat yang kuat kalian bisa mengatasi semuanya itu. Dengan belajar asing kita juga mendapatkan banyak pengetahuan akan kultur sampai kehidupan sosial mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *