Apartemen vs Asrama di Jepang, Pilih yang Mana?

Credit: Japan Education Indonesia

Bersekolah di luar negeri, siapa yang tidak ingin? Dengan kurikulum serta sistem pembelajaran yang berbeda, belajar di luar negeri bisa menjadi salah satu cara yang menyenangkan untuk menuntut ilmu. Setelah bertahun-tahun menekuni studi di dalam negeri, memang tidak ada salahnya untuk melanjutkan studi tersebut di luar negeri. Jika bertanya negara mana yang sebaiknya dijadikan tujuan untuk melanjutkan studi di luar negeri, kamu pasti akan setuju kalau kami menjawab Jepang.

Sudah bukan rahasia lagi kalau Jepang merupakan negara yang memiliki sistem pendidikan terbaik di dunia. Bahkan Jepang dapat disejajarkan dengan Finlandia dan negara-negara Eropa lain yang sudah lama terkenal dalam dunia pendidikan. Tidak percaya? Coba kamu lihat berbagai kecanggihan dan kemajuan yang ada di Jepang, terutama dalam bidang teknologi.

Kamu pasti sudah tidak asing lagi melihat teknologi-teknologi canggih di Jepang. Lihat saja dalam bidang otomotif. Di mana mayoritas kendaraan di merupakan produk dari negeri sakura tersebut. Kamu yang sedang berada di Jepang atau pernah pergi ke Jepang pasti juga tidak asing dengan robot bukan? Di Jepang sendiri, sepertinya sudah bukan hal aneh lagi jika ada beberapa kegiatan sehari-hari dilakukan oleh robot tersebut.

Kemajuan teknologi yang ada di Jepang merupakan hasil dari kerja keras dan kedisiplinan mereka. Dari mana datangnya semangat kerja keras dan kedisiplinan tersebut? Jawabannya adalah dari sistem pendidikannya. Masyarakat Jepang sudah diajarkan mengenai kedisiplinan dan moral sejak dini. Tak heran kalau hal tersebut terus terbawa ketika mereka dewasa.

Tiap sekolah dan universitas di Jepang pun juga menerapkan kediplinan dalam kegiatan pembelajarannya. Hasilnya, lulusan dari sekolah dan universitas Jepang selalu menjadi incaran perusahaan-perusahaan ternama karena terkenal memiliki etos kerja dan kedisiplinan tinggi yang sangat dibutuhkan oleh perusahaan.

Maka tak heran pula kalau banyak orang yang menjadikan Jepang sebagai tujuan utama dalam melanjutkan studinya. Indonesia sendiri termasuk yang sering mengirim siswanya untuk belajar di Jepang.

Sebelum memulai studi di Jepang, pastikan kamu sudah menyiapkan segala hal yang diperlukan selama bersekolah di sana. Mulai dari dokumen-dokumen, seperti visa, paspor, coe, hingga akomodasi selama di Jepang. Ya, kamu tentu harus menginap dalam jangka waktu tertentu selama menempuh proses pendidikan di Jepang.

Mencari akomodasi di Jepang bisa dibilang gampang-gampang susah. Memang pilihannya banyak, namun karena perbedaan kultur dan bahasa seringkali menjadi hambatan tersendiri untuk mencapai kesepakatan dengan pemilik akomodasi. Selain itu, pilihan yang banyak juga malah membuat tiap orang menjadi bingung untuk menentukan pilihan akomodasinya.

Saat ini, ada beberapa pilihan akomodasi yang bisa kamu pilih selama melanjutkan studi di Jepang. mulai dari hotel, apartemen, asrama, homesharing, hingga homestay. Di antara berbagai pilihan tersebut, apartemen dan asrama selalu jadi pilihan favorit para siswa asing yang sedang bersekolah di Jepang. Memang apa yang membuat kedua tempat tersebut banyak disukai?

Apartemen

Credit: CIAYO Blog

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Apartemen merupakan bangunan bertingkat yang terbagi dalam beberapa tempat tinggal. Di mana masing-masing tempat tinggal berisi ruang tamu, kamar tidur, kamar mandi, dapur, dan sebagainya.

Menemukan apartemen di Jepang yang sekiranya sesuai dengan kebutuhan kita mungkin tidak semudah di Indonesia. Terlebih jika kamu adalah orang asing dan first timer. Mengingat budaya dan kebiasaan tiap Negara berbeda. Misalnya saja soal kamar mandi. Di Indonesia, kamar mandi biasanya digabung dengan toilet. Sementara di Jepang biasanya terpisah, karena masyarakat Jepang memiliki 2 paham mengenai penggunaan toilet. Ada yang menganut paham paper based (menggunakan tisu) atau water based (menggunakan air). Mungkin terdengar sepele, tapi tentu akan mempengaruhi kenyamanan kita selama tinggal di sana.

Ada tiga cara yang bisa kamu coba untuk menemukan apartemen, yaitu:

1. Informasi kantor Administrasi Sekolah/Universitas

Sekolah dan universitas di Jepang biasanya memiliki berbagai informasi seputar apartemen yang bisa kamu sewa selama berada di Jepang. Kamu bisa bertanya pada pegawai kantor administrasi. Nantinya kamu akan diberikan rekomendasi apartemen yang sesuai kebutuhanmu.

2. Melalui Kantor Real-Estate (Fudosan)

Kalau rekomendasi apartemen di sekolah atau universitas dirasa masih kurang sreg dengan keinginanmu, kamu bisa coba mencari informasi di kantor Real Estate.

2. Mencari di internet

Tidak semua orang memiliki kesempatan  datang ke Jepang untuk mencari informasi seputar apartemen secara langsung. Beruntung saat ini sudah banyak situs yang dapat memberikanmu informasi seputar apartemen, mulai dari biaya, lokasi, hingga fasilitas. Kamu hanya perlu menyesuaikan dengan keinginannmu saja.

Asrama

Credit: Japan Education Indonesia

Sementara  asrama merupakan bangunan yang terdiri dari beberapa kamar, di mana masing-masing kamar dapat ditinggali oleh beberapa penghuni. Berbeda dengan apartemen yang harus mencari sendiri, asrama biasanya sudah disediakan oleh sekolah atau universitas tertentu. Sehingga kamu yang sedang menempuh studi di sekolah atau universitas tersebut, dapat menempati asrama dalam jangka waktu tertentu.

Pendaftaran asrama ini cukup mudah secara administrasi karena tidak memerlukan adanya penjamin pembayaran. Namun, siswa diharuskan melakukan kontrak berupa membayar sebanyak dua bulan pertama di pembayaran awal. Apalagi terdapat batas waktu pendaftaran dikarenakan kamar sering penuh sehingga disarankan secepatnya mendaftar. Selain itu, biaya yang disebutkan sudah termasuk makan tiap pagi dan malam. Asrama juga dilengkapi furniture dasar, dapur dan area mencuci.

Tiap lantai dari bangunan asrama biasanya memiliki lounge bersama yang dilengkapi sistem keamanan mumpuni. Selain itu, terdapat pula kantin dalam gedung bagi para penghuni asrama untuk bersantap. Fasilitas ini dapat digunakan baik oleh siswa Jepang maupun internasional agar dapat menciptakan suasana multikultural yang menyenangkan. Tak jarang asrama juga akan dilengkapi toko serba ada dan supermarket.

Lalu berapa biaya yang diperlukan untuk menyewa asrama? Biaya sewa kamar di gedung asrama berbeda-beda, biasanya berkisar 50.000 yen per bulan dan 100.000 yen untuk deposit yang harus dibayarkan di awal pendaftaran.

Apartemen vs Asrama

Setelah mengetahui penjelasan tentang apartemen dan asrama, saatnya kamu menentukan akomodasi tempat tinggal terbaik yang dirasa sesuai untukmu. Perlu kamu ketahui, setiap apartemen dan asrama tersebut pastilah memiliki aturan dan kebiasaan yang berbeda-beda. Terutama apartemen. Terkadang pengajuan kontrak sewa apartemenmu bisa ditolak oleh pemilik apartemen karena kamu dianggap tidak dapat memenuhi atau memahami aturan yang ada.

Begitu pula dengan asrama. Apalagi biasanya asrama hanya diberikan untuk jangka waktu tertentu, misalnya setahun. Setelah setahun, kamu harus keluar dari asrama dan mencari akomodasi baru. Tapi tidak semua asrama menerapkan sistem seperti itu. Jadi kamu tidak perlu terlalu cemas. Kamu hanya perlu pintar-pintar memilih dan mencari asrama yang sesuai dengan masa tinggalmu.

Apartemen atau asrama , tidak mudah menentukan yang terbaik dari keduanya. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Karenannya, sesuaikan kebutuhan dan masa belajarmu di Jepang sebelum memutuskan akomodasi apa yang akan digunakan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *